Bacakan

12 Keutamaan Bulan Syaban dan Amalan serta Doa Nisfu Syaban Lengkap Arab Latin dan Artinya

12 Keutamaan Bulan Sya'ban dan Amalan Bulan Sya'ban serta Doa Nisfu Sya'ban
11 Keutamaan Bulan Syaban dan Amalan Bulan Syaban serta Doa Nisfu Syaban
11 Keutamaan Bulan Sya'ban dan Amalan Bulan Sya'ban serta Doa Nisfu Sya'ban

Seperti yang sudah kita ketahui jika bulan sya'ban telah tiba, itu artinya sebentar lagi kita akan menyambut datangnya bulan romadlon, Amalan islam apa saja yang dianjurkan untuk diperbanyak pada bulan ini ?

Bulan Sya'ban adalah salah satu dari 4 bulan yang dimuliakan / distimewakan Alloh SWT, yang telah dijelaskan di dalam sabda Nabi berikut:

حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ عَبْدِ الْوَهَّابِ حَدَّثَنَا حَمَّادُ بْنُ زَيْدٍ عَنْ أَيُّوبَ عَنْ مُحَمَّدٍ عَنْ ابْنِ أَبِي بَكْرَةَ عَنْ أَبِي بَكْرَةَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ إِنَّ الزَّمَانَ قَدْ اسْتَدَارَ كَهَيْئَتِهِ يَوْمَ خَلَقَ اللَّهُ السَّمَوَاتِ وَالْأَرْضَ السَّنَةُ اثْنَا عَشَرَ شَهْرًا مِنْهَا أَرْبَعَةٌ حُرُمٌ ثَلَاثٌ مُتَوَالِيَاتٌ ذُو الْقَعْدَةِ وَذُو الْحِجَّةِ وَالْمُحَرَّمُ وَرَجَبُ مُضَرَ الَّذِي بَيْنَ جُمَادَى وَشَعْبَانَ.

Telah menceritakan kepada kami ['Abdulloh bin 'Abdul Wahhab] Telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Zaid] dari [Ayyub] dari [Muhammad] dari [Ibnu Abu Bakroh] dari [Abu Bakroh] dari Nabi shollallohu 'alaihi wasallam bersabda: "Sesungguhnya waktu telah berputar sebagaimana mestinya, hal itu ditetapkan pada hari Alloh menciptakan langit dan bumi. Dalam setahun ada dua belas bulan, diantaranya ada empat bulan yang mulia. Tiga darinya berturut-turut, yaitu Dzul Qo'dah, Dzul Hijjah, Muharrom, dan Rojab yang biasa diagungkan Bani Mudlor yaitu antara Jumadil tsani dan Sya'ban. (Hadits Bukhori Nomor 4294)

Daftar Isi Artikel:

Baca juga: 6 Keutamaan Bulan Rojab

Sejarah Bulan Sya'ban

Dinamakan Sya'ban, karena pada saat itu terpancar bercabang-cabang yang banyak (yatasya’abu minhu khoirun katsir). Dengan kata lain, Sya'ban berasal dari kata Syi'b, yaitu "Jalan disebuah gunung atau jalan menguntungkan." Dalam bulan ini terdapat banyak kejadian dan peristiwa dari kaum muslimin.

Dan ada beberapa amalan dianjurkan diperbanyak dilakukan pada bulan Sya'ban. Meski sejatinya amalan-amalan ini dapat dikerjakan pada bulan-bulan lainnya.

Sya’ban berarti bulan penuh berkah dan kebaikan, karena pada bulan ini Alloh membuka pintu rahmat dan ampunan seluas-luasnya. Bulan sya'ban merupakan pertanda akan kehadiran bulan mulia yaitu bulan romadhon.

Keistimewaan Bulan Sya'ban

Berikut 12 Keistimewaan dan Amalan di Bulan Sya'ban :

  1. Pindah Kiblat

    Pada bulan Sya'ban, Kiblat berpindah dari Baitul Maqdis, Palestina ke Ka'bah, Makkah al Mukarromah.

    Firman Alloh SWT dalam Surat al-Baqoroh ayat 144:

    قَدْ نَرٰى تَقَلُّبَ وَجْهِكَ فِى السَّمَاۤءِۚ فَلَنُوَلِّيَنَّكَ قِبْلَةً تَرْضٰىهَاۖ فَوَلِّ وَجْهَكَ شَطْرَ الْمَسْجِدِ الْحَرَامِۗ وَحَيْثُ مَا كُنْتُمْ فَوَلُّوْا وُجُوْهَكُمْ شَطْرَهٗۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْتُوا الْكِتٰبَ لَيَعْلَمُوْنَ اَنَّهُ الْحَقُّ مِنْ رَّبِّهِمْۗ وَمَا اللّٰهُ بِغَافِلٍ عَمَّا يَعْمَلُوْنَ ۝١٤٤

    Sungguh, Kami melihat wajahmu (Nabi Muhammad) sering menengadah ke langit. Maka, pasti akan Kami palingkan engkau ke kiblat yang engkau sukai. Lalu, hadapkanlah wajahmu ke arah Masjidil harom. Di mana pun kamu sekalian berada, hadapkanlah wajahmu ke arah itu. Sesungguhnya orang-orang yang diberi kitab benar-benar mengetahui bahwa (pemindahan kiblat ke Masjidil harom) itu adalah kebenaran dari Tuhan mereka. Alloh tidak lengah terhadap apa yang mereka kerjakan.

  2. Di Bukukannya Amalan Manusia

    Salah satu keistimewaan bulan Sya’ban adalah waktu dibukukan dan diangkatnya amal-amal manusia selama 1 tahun pada bulan ini ke langit.

    Dari Usamah bin Zaid ra mengatakan: "Saya berkata: 'Ya Rosululloh, saya tidak pernah melihatmu berpuasa dari bulan-bulan yang ada seperti puasamu di bulan Sya'ban. Maka beliau bersabda: Itu bulan yang manusia lalai darinya antara Rojab dan Romadhon. Dan merupakan bulan yang di dalamnya diangkat amalan-amalan kepada robbul 'alamin. Dan saya menemukan amal saya diangkat, sementara saya dalam keadaan berpuasa." (HR. Nasa’i)

  3. Keutamaan Puasa di Bulan Sya'ban

    Rosululloh pernah ditanya oleh seorang sahabat, "adakah puasa yang paling utama setelah Romadhon?" Rosululloh SAW menjawab, "puasa bulan Sya'ban karena berkat keagungan bulan Romadhon."

    Dari Aisyah rodhiyallohu 'anha, beliau mengatakan,

    حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ يَحْيَى قَالَ قَرَأْتُ عَلَى مَالِكٍ عَنْ أَبِي النَّضْرِ مَوْلَى عُمَرَ بْنِ عُبَيْدِ اللَّهِ عَنْ أَبِي سَلَمَةَ بْنِ عَبْدِ الرَّحْمَنِ عَنْ عَائِشَةَ أُمِّ الْمُؤْمِنِينَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهَا أَنَّهَا قَالَتْ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَصُومُ حَتَّى نَقُولَ لَا يُفْطِرُ وَيُفْطِرُ حَتَّى نَقُولَ لَا يَصُومُ وَمَا رَأَيْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ اسْتَكْمَلَ صِيَامَ شَهْرٍ قَطُّ إِلَّا رَمَضَانَ وَمَا رَأَيْتُهُ فِي شَهْرٍ أَكْثَرَ مِنْهُ صِيَامًا فِي شَعْبَانَ

    Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Yahya] ia berkata, saya telah membacakan kepada [Malik] dari [Abu Nadlr] Maula Umar bin Ubaidullah, dari [Abu Salamah bin Abdurrahman] dari [Aisyah] Ummul Mukminin, bahwa ia berkata; "Sudah biasa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam berpuasa beberapa hari, hingga kami mengira bahwa beliau akan berpuasa terus. Namun beliau juga biasa berbuka (tidak puasa) beberapa hari hingga kami mengira bahwa beliau akan tidak puasa terus. Dan aku tidak pernah melihat Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam menyempurnakan puasanya sebulan penuh, kecuali Romadlon. Dan aku juga tidak pernah melihat beliau puasa sunnah dalam sebulan yang lebih banyak daripada puasanya ketika bulan Sya'ban." (Hadits Muslim Nomor 1956)

    Dari Hadits di atas, puasa bulan Sya'ban lebih penting dari pada puasa bulan Rojab dan bulan-bulan mulia (asyhurul hurum) lainnya.

    Sabda Rosululloh SAW : Puasa yang paling utama setelah Ramadhan adalah puasa di bulan-bulan mulia (asyhurul hurum). Bahwa Rosululloh SAW berpuasa pada bulan Sya'ban adalah untuk mengagungkan bulan Romadhon. Dianjurkanya puasa bulan Sya'ban sama halnya seperti menjalankan sholat sunat rowatib (qobliyah) sebelum sholat maktubah.

    Dengan demikian, puasa Sya’ban bisa diartikan sebagai latihan sebelum menjalankan puasa Romadhon.

  4. Turun Perintah agar Bersholawat atas Nabi

    Salah satu keutamaan bulan Sya'ban adalah diturunkannya ayat tentang anjuran membaca sholawat kepada Nabi Muhammad SAW pada bulan ini, yaitu ayat:

    اِنَّ اللّٰهَ وَمَلٰۤىِٕكَتَهٗ يُصَلُّوْنَ عَلَى النَّبِيِّۗ يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا صَلُّوْا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوْا تَسْلِيْمًا ۝٥٦

    Sesungguhnya Allah dan para malaikat-Nya berselawat untuk Nabi. Wahai orang-orang yang beriman, berselawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam dengan penuh penghormatan kepadanya. (QS. Al-Ahzab; 56)

  5. Sya’ban, Bulan Al Quran

    Bulan Sya’ban dinamakan juga bulan Al Quran, karena pada bulan sya'ban dan romadhon dianjurkan untuk lebih rajin mengkaji dan membaca Al-Quran.

    Diterangkan dalam debuah riwayat; Bahwa mereka kaum muslimin menekuni pembacaan ayat-ayat Al Quran dan mengeluarkan zakat untuk membantu orang-orang yang lemah dan miskin di bulan sya'ban, agar mereka dapat melakukan ibadah puasa Romadhon.

  6. Malam Nisfu Sya’ban

    Terdapat sebuah malam yang mulia. Pada bulan Sya’ban, malam yang mulia dan penuh berkah yaitu malam Nishfu Sya’ban. Pada Awal bulan Sya'ban Alloh SWT mengampuni orang-orang yang meminta ampunan, orang-orang yang meminta belas kasihan, mengabulkan doa orang-orang yang berdoa, mengambil kesusahan orang-orang yang susah, memerdekakan orang-orang dari api neraka, dan mencatat bagian rizki dan amal manusia.

    Nabi Muhammad SAW bersabda :

    ينزل الله إلى السماء الدنيا ليلة النصف من شعبان فيغفر لكل شيء، إلا لرجل مشرك أو رجل في قلبه شحناء

    (Rahmat) Alloh SWT turun ke bumi pada malam nisfu Sya’ban. Dia akan mengampuni segala sesuatu kecuali dosa musyrik dan orang yang di dalam hatinya tersimpan kebencian (kemunafikan).” (HR. Al-Baihaqi).

    Pada malam Nisyfu Sya'ban terdapat beberapa amalan yang sering dilakukan para ulama masyhur terdahulu diantaranya:

    ✓ Sholat sunah mutlak dan sholat tasbih
    ✓ Membaca Surah yasin
    ✓ Membaca Sholawat
    ✓ Perbanyak Istighfar
    ✓ Puasa sunah bulan sya'ban

  7. Baca : 8 keutamaan dan 6 Amalan Malam Nisfu Sya'ban

  8. Membaca dua kalimat syahadat sebanyak-banyaknya

    Dua kalimat syahadat termasuk kalimat mulia. Dua kalimat ini sangat baik dibaca kapan pun dan dimana pun terlebih lagi pada malam nisfu Sya’ban.

    وينبغي للمسلم أن يغتنم الأوقات المباركة والأزمنة الفاضلة، وخصوصا شهر شعبان وليلة النصف منه، بالاستكثار فيها من الاشتغال بكلمة الشهادة "لا إله إلا الله محمد رسول الله".

    Seyogyanya seorang muslim mengisi waktu yang penuh berkah dan keutamaan, di bulan sya'ban dan malam nisfu sya'ban, dengan memperbanyak membaca dua kalimat syahadat, "La Ilaha Illalloh Muhammad Rosulululloh".

  9. Baca juga : 7 keutamaan dan Amalan Bulan Syawal

  10. Memperbanyak Istighfar

    Istighfar adalah pemohonan ampunan atas semua dosa, karena Manusia adalah tempatnya salah dan dosa. Karenanya, meminta ampunan (istighfar) sangat dianjurkan terlebih lagi di malam nisfu Sya’ban.

    الاستغفار من أعظم وأولى ما ينبغي على المسلم الحريص أن يشتغل به في الأزمنة الفاضلة التي منها: شعبان وليلة النصف، وهو من أسباب تيسير الرزق، ودلت على فضله نصوص الكتاب، وأحاديث سيد الأحباب صلى الله عليه وسلم، وفيه تكفير للذنوب وتفريج للكروب، وإذهاب للهموم ودفع للغموم

    Istighfar merupakan amalan utama yang harus dibiasakan orang Islam, terutama pada waktu yang memiliki keutamaan, seperti Sya’ban dan malam pertengahannya. Istighfar dapat memudahkan rezeki, sebagaimana dijelaskan dalam Al-Qur’an dan hadits. Pada bulan Sya’ban pula dosa diampuni, kesulitan dimudahkan, dan kesedihan dihilangkan.

  11. Membaca Surat Yasin

    Amalan Malam Nisyfu Sya'ban yang anjurkan bagi setiap kaum muslimin pada Malam nisfu sya'ban, setelah Sholat Maghrib untuk membaca surat Yasin sebanyak tiga kali:

    * Surat Yasin pertama diniati agar diberikan panjang umur.
    * Surat Yasin kedua diniati agar tetap iman islam.
    * Surat Yasin ketiga diniati agar mendapat rezeki yang baik, berkah dan luas.

  12. Disunnahkan Sholat Sunah Baro'ah

    Pada malam Nisyfu syaban atau tanggal 15, dianjurkan untuk melaksanakan sholat sunnah Baro'ah, sebagai harapan agar segala Amalan-amalan selama setahun menjadi berkah.

  13. Baca : Tatacara dan Panduan serta Niat Sholat Sunnah Baroah Lengkap Arab Latin dan Artinya

  14. Menjalankan sholat sunah Tasbih

    Pada Malam Nisyfu Sya'ban, Umat Muslim khususnya umat nahdliyin, menjalankan sholat tasbih, hal tersebut bertujuan untuk lebih memuliakan Alloh SWT dan bulan yang mulia yaitu bulan Sya'ban.

    Sholat tasbih memmiliki beberapa keutaaan, antara lain adalah Sholat tasbih dapat membantu kita dalam menghadapi masalah karena akan menangkan hati dan jiwa kita. Karena dengan kalimat tasbih yang kita baca, insya Alloh, Alloh akan memberikan kemudahan.

    Sholat tasbih mengandung bacaan tasbih yang banyak. Sholat ini dilakukan sebanyak 4 rokaat. Jika dilakukan pada malam hari, lakukanlah 2 rokaat dengan satu salam.

  15. Baca : Tata Cara dan Doa Sholat Sunnah Tasbih (Lengkap)

  16. Memperbanyak Doa

    Anjuran ini didasarkan pada hadits riwayat Abu Bakar bahwa Nabi Muhammad SAW bersabda:

    ينزل الله إلى السماء الدنيا ليلة النصف من شعبان فيغفر لكل شيء، إلا لرجل مشرك أو رجل في قلبه شحناء

    (Rahmat) Alloh SWT turun ke bumi pada malam nisfu Sya'ban. Dia akan mengampuni segala sesuatu kecuali dosa musyrik dan orang yang di dalam hatinya tersimpan kebencian (kemunafikan). (HR Al-Baihaqi).

Doa Malam Nisyfu Syaban

Berikut doa yang dianjurkan pada malam nisfu Sya’ban lengkap arab latin dan artinya:

اَللَّهُمَّ يَا ذَا الْمَنِّ وَ لا يَمُنُّ عَلَيْكَ يَا ذَا اْلجَلاَلِ وَ اْلاِكْرَامِ ياَ ذَا الطَّوْلِ وَ اْلاِنْعَامِ لاَ اِلهَ اِلاَّ اَنْتَ ظَهْرَ اللاَّجِيْنَ وَجَارَ الْمُسْتَجِيْرِيْنَ وَ اَمَانَ اْلخَائِفِيْنَ. اَللَّهُمَّ اِنْ كُنْتَ كَتَبْتَنِى عِنْدَكَ فِيْ اُمِّ اْلكِتَابِ شَقِيًّا اَوْ مَحْرُوْمًا اَوْ مَطْرُوْدًا اَوْ مُقْتَرًّا عَلَىَّ فِى الرِّزْقِ فَامْحُ اللَّهُمَّ بِفَضْلِكَ فِيْ اُمِّ اْلكِتَابِ شَقَاوَتِي وَ حِرْمَانِي وَ طَرْدِي وَ اِقْتَارَ رِزْقِي وَ اَثْبِتْنِىْ عِنْدَكَ فِي اُمِّ اْلكِتَابِ سَعِيْدًا مَرْزُوْقًا مُوَفَّقًا لِلْخَيْرَاتِ فَإِنَّكَ قُلْتَ وَ قَوْلُكَ اْلحَقُّ فِى كِتَابِكَ الْمُنْزَلِ عَلَى نَبِيِّكَ الْمُرْسَلِ يَمْحُو اللهُ مَا يَشَاءُ وَ يُثْبِتُ وَ عِنْدَهُ اُمُّ اْلكِتَابِ. اِلهِيْ بِالتَّجَلِّى اْلاَعْظَمِ فِي لَيْلَةِ النِّصْفِ مِنْ شَهْرِ شَعْبَانَ الْمُكَرَّمِ الَّتِيْ يُفْرَقُ فِيْهَا كُلُّ اَمْرٍ حَكِيْمٍ وَ يُبْرَمُ اِصْرِفْ عَنِّيْ مِنَ اْلبَلاَءِ مَا اَعْلَمُ وَ مَا لا اَعْلَمُ وَاَنْتَ عَلاَّمُ اْلغُيُوْبِ بِرَحْمَتِكَ يَا اَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ وَصَلَّى اللهُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى اَلِهِ وَ صَحْبِهِ وَ سَلَّمَ. اَمِيْنَ

Allohumma ya dzal manni wala yumannu ngalaika, ya dzal jalali wal ikrom, ya dzat thouli wal inngam, la ilaha illa anta zhohrol lajin wa jarol mustajirin wa ma amanal khoifin. Allohumma in kunta katabtani ngindaka fi ummil kitabi syaqiyyan aw mahruman aw muqtarron ngalayya fir rizqi, famhullohumma fi ummil kitabi syaqowati wa hirmani waqtitaro rizqi, waktubni ngindaka sangidan marzuqi muwaffaqon lil khoirat. Fa innaka qulta wa qawlukal haqqu fi kitabil munzali ngala lisani nabiyyikal mursal, “yamhullohu ma yasa-u wa yusbit, wa ngindahu ummul kitab” wa shollallohu ngala sayyidina muhammad wa ngala alihi wa shohbihi wa sallam, walhamdu lillahi robbil ngalamin.

Wahai Tuhanku yang maha pemberi, engkau tidak diberi. Wahai Tuhan pemilik kebesaran dan kemuliaan. Wahai Tuhan pemberi segala kekayaan dan segala nikmat. Tiada tuhan selain Engkau, kekuatan orang-orang yang meminta pertolongan, lindungan orang-orang yang mencari perlindungan dan tempat aman orang-orang yang takut. Tuhanku, jika Kau mencatat di sisi-Mu pada Lauh Mahfuzh sebagai orang celaka, sial, atau orang yang sempit rezeki, maka hapuskanlah di Lauh Mahfuzh kecelakaan, kesialan, dan kesempitan rezekiku. Catatlah aku disisi-Mu sebagai orang yang mujur, murah rezeki dan taufiq untuk berbuat kebaikan karena Engkau telah berkata–sementara perkataan-Mu adalah benar–di kitabmu yang diturunkan melalui ucapan Rasul utusan-Mu, ‘Alloh menghapus dan menetapkan apa yang Ia kehendaki. Di sisi-Nya Lauhul Mahfuzh.’ Semoga Alloh memberikan sholawat kepada Sayyidina Muhammad SAW dan keluarga beserta para sahabatnya. Segala puji bagi Alloh SWT.


Demikianlah 12 keutamaan dan Amalan Bulan sya'ban dan Doa pada malam nisfu Sya'ban.

Baca juga : 11 Keistimewaan, keutamaan dan doa Agar bertemu bulan Romadhon

Semua amalan itu berdampak baik dan memberi keberkahan kepada orang yang mengamalkannya. dan sebagai sarana untuk mempersiapkan diri menyambut bulan romadhon.

Semoga kita termasuk orang yang menghidupkan malam nisfu Sya'ban dengan memperbanyak doa, membaca dua kalimat syahadat, istighfar, dan tasbih serta kalimat tauyibah lainya.

Wallohu a'lam


Terima kasih telah membaca artikel kami yang berjudul: 12 Keutamaan Bulan Syaban dan Amalan serta Doa Nisfu Syaban Lengkap Arab Latin dan Artinya, jangan lupa + IKUTI website kami dan silahkan bagikan artikel ini jika menurut Anda bermanfaat. Simak artikel kami lainnya di Google News.

Posting Komentar

Tinggalkan komentar sesuai topik artikel, Ceklist Beri Tahu Saya untuk mendapatkan notifikasi via email ketika komentar kalian di balas.
Semua Artikel Backlink Partner
Persetujuan Cookie
Kami menyajikan cookie di situs ini untuk menganalisis lalu lintas, mengingat preferensi Anda, dan mengoptimalkan pengalaman Anda.
Oops!
Sepertinya ada yang salah dengan koneksi internet Anda. Silakan sambungkan ke internet dan mulai menjelajah lagi.
AdBlock Detected!
Kami mendeteksi bahwa Anda menggunakan plugin pemblokiran iklan di browser Anda.
Pendapatan yang kami peroleh dari iklan digunakan untuk mengelola situs web ini, kami meminta Anda untuk memasukkan situs web kami ke dalam daftar pengecualian di plugin pemblokiran iklan Anda.
Site is Blocked
Maaf! Situs ini tidak tersedia di negara Anda.